GridHEALTH.id - Diet makanan mentah atau raw diet food adalah salah satu pola makan yang disebut baik untuk kesehatan.
Jenis diet ini dilakukan sebagain besar dengan mengonsumsi makanan nabati utuh yang belum diolah.
Dengan mengikuti diet makanan mentah, diyakini dapat menjauhkan tubuh dari berbagai risiko penyakit.
Berbeda dengan metode diet yang lain, penurunan berat badan bukan fokus utama.
Tetapi, dengan hanya makan makanan mentah, pada akhirnya juga akan membuat berat badan turun.
Cara Diet Makanan Mentah
Dilansir dari Healthline, pastikan sekitar 75 persen makanan yang akan dikonsumsi masih mentah.
Sebagian besar diet makanan mentah dilakukan dengan mengonsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Adapun jenis makanan yang boleh dikonsumsi meliputi:
1. Semua jenis buah-buahan segar
2. Semua jenis sayuran
3. Buah-buahan dan daging kering
Baca Juga: Fakta Diet Telur untuk Menurunkan Berat Badan, Ketahui Sebelum Memulainya
4. Makanan yang difermentasi seperti kimchi dan asinan kubis
5. Rumput laut
6. Kecambah
7. Telur mentah atau susu, ini opsional
8. Daging atau ikan mentah, opsional
Sedangkan yang perlu dihindari adalah makanan yang dipanggang, garam dapur, jus dan susu yang dipasteurisasi, kopi dan teh, kue kering, keripik, dan makanan olahan lainnya.
Melansir Medical News Today, untuk menyiapkan makanan yang akan dikonsumsi dilakukan dengan merendam, mengeringkan, atau membuatnya menjadi jus.
Mengolah makanan dengan suhu lebih 40-47 derajat Celsius, tidak diperbolehkan.
Satu-satunya proses pemanasan yang diperbolehkan adalah menggunakan dehidrator, alat yang meniupkan udara panas ke seluruh makanan.
Buah dan sayuran dapat dikonsumsi tanpa pengolahan apapun, sementara yang lainnya butuh langkah tambahan.
Metode umum untuk menyiapkan makanan mentah meliputi:
Baca Juga: Gak Bikin Perut Keroncongan, Ini 5 Cara Ampuh Diet Tanpa Menahan Lapar
1. Merendam kacang dan biji-bijian dalam air
2. Mengeringkan buah
3. Membuat jus buah dan sayuran atau menjadikannya smoothie
Benarkah Diet Makanan Mentah Benar Sehat?
Mengonsumsi makanan yang tidak diolah secara sederhana dapat mempertahankan kandungan vitamin, mineral, lemak sehat, dan protein.
Memasak makanan dapat merusak beberapa nutrisi seperti vitamin B dan vitamin C yang larut dalam air, jadi mengonsumsi makanan mentah memastikan nutrisi yang didapatkan lebih baik.
Akan tetapi, memasak makanan sebelum dikonsumsi juga dapat menghilangkan bahan kimia berbahaya dan mencegah keracunan makanan.
Terutama protein hewani, yang menurut CDC jika dikonsumsi tidak matang dapat menyebabkan keracunan.
Ini meliputi daging setengah matang, telur yang belum dimasak sempurna, susu yang tidak dipasteurisasi, dan kerang mentah.
Keracunan makanan juga bisa terjadi karena sayuran dan buah-buahan mentah.
Kemungkinannya lebih kecil pada buah dan sayuran yang dimasak karena proses memasak membunuh bakteri. CDC merekomendasikan untuk mencucinya terlebih dulu.
Diet makanan mentah memang mempunyai manfaat bagi kesehatan, tapi perlu dilakukan dengan tepat untuk menghindari kondisi yang tidak diinginkan. (*)
Baca Juga: Amankah Melakukan Diet Tanpa Makan Sayur? Begini Kata Tanggapan Pakar