- Kolesterol LDL mereka lebih tinggi dari 190 mg/dL (10,6 mmol/L) meski melakukan perubahan gaya hidup selama enam bulan.
- Kolesterol LDL mereka setidaknya 160 mg/dL (8,9 mmol/L), dan mereka memiliki riwayat keluarga dengan penyakit kardiovaskular dini, atau mereka memiliki faktor risiko lain seperti FH, obesitas, dan merokok.
- Kolesterol LDL mereka lebih tinggi dari 130 mg/dL (7,2 mmol/L), dan mereka menderita diabetes
Beberapa obat yang digunakan untuk mengobati remaja adalah golongan statin, sekuestran asam empedu dan inhibitor.
Kapan seorang remaja harus dibawa ke dokter?
Dianjurkan untuk mengidentifikasi anak-anak dengan nilai kolesterol abnormal antara usia sembilan dan 11 tahun, yaitu sebelum mereka menjadi remaja.
Jika ada riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi, serangan jantung, atau stroke, tes kolesterol dapat dimulai sejak usia dua tahun.
Baca Juga: Harapan Hidup Setelah Serangan Stroke, Berapa Lama? Ini Kata Pakar
Baca Juga: 5 Penyakit Pernah Dianggap Kejadian Luar Biasa di Indonesia
Setelah mencapai masa remaja, anak remaja harus menemui dokter dan menjalani tes darah untuk kadar kolesterol setiap lima tahun.
Langkah-langkah yang aman dan efektif tersedia untuk remaja, yang dapat dibantu oleh keluarga mereka, untuk mengendalikan kadar kolesterol mereka guna melindungi kesehatan mereka saat ini dan masa depan. (*)
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar