GridHEALTH.id - Hindari makanan yang dilarang untuk asam urat agar tidak cepat kambuh.
Asam urat atau gout merupakan peradangan sendi yang disebabkan tingginya kadar asam urat di dalam darah.
Karena berkaitan dengan darah, konsumsi makanan sangat berkaitan dengan penyakit ini.
Oleh sebab itu, ada beberapa pantangan asam urat yang perlu dihindari oleh penyintasnya.
Makanan yang Harus Dipantang
Salah satu makanan pantangan asam urat adalah minuman tinggi gula.
Pasalnya, fruktosa yang terdapat pada minuman tinggi gula dapat memperburuk rasa sakit dari asam urat.
Penyakit asam urat umumnya ditandai dengan nyeri di area persendian yang muncul secara tiba-tiba dan berlangsung cukup lama.
Terkadang, rasa nyeri tersebut disertai dengan bengkak, kemerahan, dan sensasi hangat di bagian sendi yang terdampak.
Salah satu penyebab meningkatnya kadar asam urat dalam darah adalah konsumsi makanan mengandung purin.
Purin merupakan senyawa yang diubah menjadi asam urat di dalam tubuh.
Apabila kadar purin melebihi batas normal, tubuh akan menumpuk kristal asam urat sehingga menyebabkan terjadinya peradangan sendi atau biasa dikenal dengan penyakit asam urat.
Baca Juga: Ini 7 Jenis Sayuran yang Menjadi Pantangan Penderita Asam Urat
Maka dari itu, pengidap asam urat harus menghindari makanan yang mengandung purin tinggi tersebut.
1. Makanan yang mengandung ragi
Pengidap asam urat juga sebaiknya menghindari konsumsi roti, acar, tape, dan makanan fermentasi lainnya secara berlebihan.
Sebab, ragi dan ekstrak ragi yang digunakan dalam mengolah makanan tersebut diketahui mengandung purin yang dapat memperburuk rasa nyeri dari asam urat.
2. Jeroan
Jeroan ini sudah terkenal jadi makanan yang dilarang untuk asam urat.
Jeroan hewan, seperti jantung, babat, hati, usus, ampela, dan sejenisnya diketahui mengandung purin yang cukup tinggi.
Maka dari itu, sebisa mungkin batasi atau bahkan hindari konsumsi jeroan terlebih ketika asam urat sedang kambuh.
3. Daging merah
Di samping jeroan, daging merah ternyata juga menjadi pantangan asam urat.
Namun, purin yang terkandung di dalam daging merah masih tergolong sedang dan tidak terlalu tinggi seperti pada jeroan.
Batas mengonsumsi daging merah adalah maksimal 100 gram dalam sehari.
4. Makanan laut
Beberapa jenis makanan laut, seperti kerang udang dan teri merupakan penyebab asam urat, karena memiliki kadar purin yang cukup tinggi.
Demikian juga ikan sarden, mackerel, herring.
Dari semua jenis tersebut, ikan teri kering mengandung purin yang paling tinggi, yang mencapai 1.108,6 mg per 100 gram, sedangkan ikan sarden segar mengandung 210,4 mg purin.
5. Daging olahan
Bukan hanya makanan yang diolah dari daging segar saja yang harus dihindari pengidap asam urat, produk daging olahan, seperti salami atau ham juga termasuk sebagai makanan pemicu asam urat kambuh.
Per 100 gram salami diketahui mengandung 120,4 mg purin, sedangkan ham mengandung 138,3 mg purin.
Selain itu, daging dan daging olahan juga mengandung lemak jenuh yang sangat tinggi.
Mengonsumsi terlalu banyak makanan berlemak bisa memicu kenaikan berat badan berlebih.
Baca Juga: Cara Alami Atasi Asam Urat Tinggi, Bukan Cuma dari Makanan dan Minuman!
6. Asparagus
Asparagus adalah salah satu makanan penyebab asam urat kambuh berikutnya.
Memang, asparagus memiliki kandungan folat dan kalium yang tinggi sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
Akan tetapi, asparagus diketahui memiliki kandungan purin yang tinggi pula.
Hal inilah yang mengakibatkan asparagus termasuk pantangan asam urat.
Itu beberapa makanan yang dilarang untuk asam urat agar tidak menyebabkan penyakit tersebut kambuh.(*)
Baca Juga: Obat Tradisional Asam Urat dari Bahan Bumbu Dapur, Coba Khasiatnya
Source | : | hellosehat.com,Alodokter.com,Siloam Hospitals |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar