Cobalah tai chi atau yoga. Berlatih berdiri dengan satu kaki. Cobalah berjalan dari tumit ke ujung kaki.
“Mulailah latihan stabilitas dan keseimbangan lebih awal sehingga menjadi bagian dari rutinitas harian Anda,” kata Jey.
DENGARKAN tubuh
Jika pilek, flu, atau penyakit lain, tunda olahraga sampai merasa lebih baik. Jika ada yang sakit, hentikan.
"Temui dokter Anda jika Anda mengalami sesak napas, pusing, nyeri atau tekanan dada, kesulitan menyeimbangkan, atau mual," saran Jey.
Baca Juga: Asam Urat Tinggi Munculkan Gangguan Penyakit, Nyeri Sendi Hingga Diabetes
Baca Juga: Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Dalam Beberapa Menit, Begini Caranya
MULAILAH dengan langkah yang benar
1. Pilih sepatu yang bagus
“Cari sepatu atletik dengan cengkeraman ekstra dan fleksibilitas,” kata Jey. Dukungan lengkungan dan tumit yang ditinggikan dan empuk juga penting.
2. Pertimbangkan kontur lingkungan
Waspadai lingkungan agar tidak tersandung atau jatuh. Berpakaianlah yang sesuai dengan suhu. Jika terlalu panas, berolahragalah di dalam ruangan.
3. Tetap terhidrasi
Baca Juga: Minyak Kelapa Mengurangi Risiko Rambut Beruban dan Rambut Rontok
Baca Juga: Ini 2 Faktor Risiko Tertinggi Munculnya Kanker Menurut Studi Terbaru
Baca Juga: Ahli Jantung Sebut Bahaya Makan Larut Malam, Bisa Tingkatkan Risiko Serangan Jantung
Jangan menunggu sampai haus. Minum segelas air sebelum berolahraga, terus minum selama berolahraga, dan minum setelah selesai.
4. Istirahat
Istirahat membantu kita tampil lebih baik dan pulih lebih cepat. Jika kita tidak mendapatkan tidur malam yang baik, kurangi intensitas atau lewati latihan olahraga sampai keesokan harinya. (*)
Source | : | WebMD,The British Journal of Sport Medicine |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar