4. Mempercepat penuaan dini
Mereka yang kurang tidur akan terlihat pada kulit pucat dan mata bengkak. Jika kurang tidur terjadi terus-menerus, maka kulit akan menjadi kusam, timbul kerutan halus, dan terdapat lingkaran hitam di bawah mata.
Hal ini terjadi akibat meningkatnya produksi hormon kortisol pada orang yang kurang tidur. Hormon kortisol yang berlebihan dapat menghancurkan kolagen, yang berfungsi menghaluskan dan menjaga elastisitas kulit.
Kurang tidur juga menyebabkan berkurangnya produksi hormon pertumbuhan, yang berperan dalam meningkatkan massa otot, menebalkan kulit, dan memperkuat tulang.
5. Menurunkan daya ingat
Tidur adalah saatnya memasukkan hal-hal yang telah dipelajari dan dialami sepanjang hari ke dalam sistem ingatan jangka pendek. Pada saat tidur, koneksi saraf yang mendukung ingatan seseorang mengalami penguatan.
Jika waktu tidur terganggu, otomatis kemampuan otak dalam mengolah dan menyimpan ingatan pun akan mengalami gangguan.
Baca Juga: Mengenal Efek Samping Obat, Mulai Diare Ringan Hingga Berisiko Nyawa
Baca Juga: 'Viral Load', Faktor Penting Berperan Pada Penularan Virus Corona
Penelitian juga menunjukkan bahwa kurang tidur dalam jangka panjang dapat mengakibatkan penurunan kemampuan otak untuk berpikir dan mengolah informasi.
Source | : | alodokter.com,Gridhealth.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar