GridHEALTH.id - Menambahkan jamur untuk sarapan mungkin menjadi hal yang baru. Tetapi jika kita ingin menjaga berat badan ideal, jamur sangat membantu.
Sebuah penelitian di Amerika Serikat pada 2018 menemukan, sarapan kaya jamur dapat mengurangi rasa lapar dan perasaan kenyang yang lebih besar, sehingga membantu kita menghindari konsumsi kalori ekstra di kemudian hari.
"Seperti penelitian yang diterbitkan sebelumnya, penelitian ini menunjukkan mungkin ada manfaat gizi dan kenyang baik mengganti jamur untuk daging dalam beberapa makanan atau mengganti sebagian daging dengan jamur," kata penulis studi Joanne Slavin, Profesor di Universitas Minnesota. di Amerika.
Karena protein tampaknya menjadi makronutrien yang paling mengenyangkan menurut literatur ilmiah, para peneliti ingin membandingkan jumlah protein di dalam jamur dan di dalam daging, serta efeknya dalam mengontrol pengaruh protein pada rasa kenyang.
Setelah mencocokkan jamur dan daging dengan kandungan protein, keduanya akhirnya mengandung jumlah kalori yang sebanding juga.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai perbedaan rasa kenyang dan asupan makanan 10 hari antara jamur Agaricus bisporus (umumnya dikenal sebagai jamur kancing putih) (226g) dan daging (28g).
Baca Juga: 5 Tips Rahasia Menjaga Berat Badan Agar Tetap Langsing dan Ideal
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Meningkatkan Risiko Penyakit Autoimun, Studi
Para peserta mengonsumsi dua porsi jamur atau daging selama 10 hari. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang signifikan pada tingkat rasa kenyang antara jamur dan konsumsi daging.
Peserta melaporkan secara signifikan lebih sedikit rasa lapar, lebih kenyang dan penurunan konsumsi prospektif setelah mengonsumsi sarapan jamur dibandingkan dengan sarapan daging.
Lihat postingan ini di Instagram
Studi tersebut kemudian ini diterbitkan di jurnal Appetite pada Oktober 2019. Saat penelitian, sekaligus dipelajari juga manfaat utama jamur bagi kesehatan. Ternyata didapat manfaat-manfaat berikut;
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Jamur mengandung vitamin dan mineral yang membantu meningkatkan tingkat kekebalan dan membantu melindungi tubuh dari infeksi dan kuman.
Menambahkan jamur ke dalam makanan berarti membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
2. Membantu mencegah kolesterol
Jamur mengandung serat dan lebih sedikit karbohidrat yang idealnya merupakan khasiat terbaik untuk menjaga kolesterol tetap terkendali.
Di tambah, keberadaan protein tanpa lemak dalam makanan jamur membakar kolesterol jahat dan mencegah penyakit yang berhubungan dengan jantung.
Baca Juga: Gemar Minum Kopi Benarkah Membahayakan Ginjal, Ini Faktanya
Baca Juga: Tiga Penyebab Skizofrenia, Lingkungan Bisa Memberikan Pengaruh
3. Membantu mencegah diabetes
Jamur mengandung insulin dan enzim alami. Enzim ini membantu memecah gula atau pati yang ada dalam makanan yang dikonsumsi. Karenanya jamur baik untuk penderita diabetes.
4. Membantu menurunkan tekanan darah
Jamur mengandung kalium dalam jumlah yang sangat tinggi. Makanan yang kaya kalium membantu meredakan ketegangan di pembuluh darah dan dengan demikian membantu mengurangi tekanan darah.
Baca Juga: 5 Penyebab Haid Tak Kunjung Berhenti, Salah Satunya Gangguan Tiroid
Baca Juga: Langsung Mengantuk Usai Makan, Ternyata Ini Penyebabnya
5. Baik untuk kesehatan tulang
Jamur mengandung banyak kalsium yang membantu melindungi tulang dalam tubuh. Konsumsi jamur secara teratur juga mencegah osteoporosis. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL
Source | : | Mayo Clinic,GridHealth.ID |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar