- Kondisi kesehatan seperti rasa sakit dan kesulitan bernafas (9%)
Dengan kualitas tidur yang buruk, nyatanya dapat berisiko pada kesehatan mental maupun fisik, seperti yang dikatakan Pim Preesman, selaku Presiden Direktur Philips Indonesia.
“Gangguan tidur sering kali dianggap sepele. Padahal, buruknya kualitas tidur seseorang dapat
mempengaruhi kesehatan mental maupun fisik, dan berujung pada penurunan produktivitas,”
ujar Pim Preesman, seperti yang dikutip dari rilis siaran pers Philip (13/03/2020).
Baca Juga: 3 Buah yang Baik Dikonsumsi Malam Hari karena Membuat Tidur Nyenyak
“Philips ingin mendorong mereka yang mengalami gangguan tidur untuk berkonsultasi ke dokter demi meningkatkan kualitas hidup mereka. Kami berkomitmen untuk mengembangkan rangkaian solusi yang terbukti klinis dapat membantu pasien mengambil kendali atas kesehatan tidur mereka.” tutuy Pim Preesman.
Tekadnya yang kuat dan kepeduliannya yang tinggi dalam membantu orang yang kesulitan tidur merupakan langkah yang tepat.
Namun, sebelum beranjak ke medis, dalam rangka memperbaiki pola tidur agar menjadi berkualitas, ada baiknya kita memulainya dengan meninggalkan kebiasaan buruk dan coba terapkan pola hidup sehat dan disiplin.
Baca Juga: 4 Langkah Menurunkan Berat Badan Paling Asyik se Dunia, Salah satunya Tambah Waktu Tidur
Source | : | Sleep.org,nih.gov |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar